. 0 komentar
Membuat Rumah Anda Yang Sejuk dan Lebih Nyaman
Iklim dunia yang semakin tidak menentu disamping ancaman Pemanasan Global telah melanda seluruh bagian dunia sekarang ini. Bagaimana cara kita menyikapinya dan turut berperan aktif dalam mengurangi kerusakan di muka bumi ini yaitu dengan cara lebih bijaksana dalam penggunaan sumber daya alam . dan tidak menggunakan energy secara berlebihan.
Prinsip utama yang akan diterapkan disini adalah dengan cara menjaga agar panas tetap berada di luar ruang dengan menggunakan metode nonmekanis yang akan mampu mengurangi aliran panas, meningkatkan sirkulasi dan pertukaran udara, dan meminimalkan radiasi panas yang diserap bangunan.
Dengan melakukan hal tersebut diatas maka diharapkan tingkat radiasi panas dalam bangunan akan berkurang dan terjadi aliran udara yang baik sehingga dapat tercipta kesejukan di seluruh ruangan.
Berikut akan saya berikan beberapa gambaran bagaimana membuat rumah menjadi lebih nyaman dan sejuk untuk dihuni,
1. Pemilihan Bentuk Atap Rumah dan Peninggian dinding
Salah satu alasan rumah bentuk tradisional nyaman dan sejuk ditempati, karena memiliki bentuk atap yang miring dan cukup tinggi sehingga dapat membentuk bantalan udara di dalamnya yang mengurangi panas yang dating dari atas/atap dan ditahan di dalam langit-langit rumah atau plafond. Sistem ini telah diterapkan pula pada rumah-rumah belanda yang dibangun di era kolonial. Jika system penghawaan udara di rumah anda direncanakan tanpa menggunakan penghawaan buatan (AC), peninggian dan kemiringan atap adalah solusi yang tepat untuk mengurangi (mengeliminasi) panas didalam rumah anda
Untuk memilih bahan atap yang cocok dipakai di iklim tropis ini ada beberapa pilihan bahan yang bias digunakan seperti sirap, genteng beton, atau genteng tanah liat tradisional.

2. Penambahan teras/beranda, Canopi dan Ruang Terbuka
Hasil dari penambahan Teras dan Beranda ini adalah untuk mengurangi sinar matahari yang dating dari arah sisi-sisi rumah yaitu bagian samping kiri, kanan, depan dan belakang rumah yang masuk melalui pintu-pintu dan jendela. Dengan penambahan teras dan kanopi/pet diatas jendela//pintu akan dapat menahan sinar matahari masuk kedalam rumah secara langsung, sehingga suhu udara didalam rumah tetap bias terjaga. Langkah selanjutnya membuat bukaan-bukaan lebar untuk memperlancar lalu lintas udara dan cahaya
3. Membuat Bukaan Pintu, dan jendela yang cukup
Untuk mengetahui luasan ideal dari bukaan yang masuk ke dalam rumah maka kita dapat menggunakan standarperbandingan yang biasa dipakai di Indonesia yaitu,
perbandingan ideal luasan jendela dengan luasan lantai adalah 1 : 5 yaitu luasan bukaan adalah 20 % terhadap luasan lantai yang membutuhkannya.
Jadi jika luas kamar tidur anda adalah 20 m2 (ukuran ruangan 4 m x 5 m), maka kebutuhan jendelanya adalah = 20 % x 20 m2, = 4 m2
4. Pemilihan warna yang mendukung
Warna alami seringkali memberikan suasana sejuk. Penerapan dari warna-warna alami ini diharapkan dapat membuat penghuni menjadi lebih betah dan memiliki perasaan nyaman. Warna-warna ini dapat dipilih misalnya, warna dengan nuansa cokelat (tanah) atau nuansa hijau (tumbuhan). Permainan warna-warna alami tampaknya akan menjadikan saat istirahat Anda di rumah lebih nyaman dan tenang. Lagi pula, warna alami cenderung mudah dikombinasi dengan warna lainnya.
5. Penggunaan Material bahan bangunan yang tepat
Bahan atau material bahan bangunan yang digunakan merupakan elemen terpenting untuk menguraikan/dan menahan suhu panas diluar ruangan Pada dasarnya pemakaian material alami membuat ruang bisa bernafas, jadi pilihlah bahan bangunan yang bisa menyerap panas secara lebih maksimal, kemampuan menahan panas seperti ini akan dapat anda temukan pada materian dari alam. Kita dapat menggunakan batu bata untuk dinding, genteng tanah untuk atap, batu candi dan batu paras untuk pelapis dinding, marmer atau terasso untuk lantai dll..
6. Penggunaan tanaman dan vegetasi di sekitar hunian
Jika anda masih memiliki lahan kosong di depan atau sekitar rumah, sebaiknya ditanami dengan pepohonan. Pohon yang tinggi akan menciptakan keteduhan alami, juga memberi keteduhan dari garangnya sinar matahari. Jika tidak memilikinya maka kita masih dapat menggunakan cara lainnya, gunakan tanaman dalam pot yang digantung di sekitar rumah. Taruh beberapa tanaman dalam jambangan di dalam rumah, selain sebagai hiasan, ia juga membantu menyejukkan ruangan. Pemakaian tanaman rambat atau merayap adalah pilihan terbaik untuk memberikan keteduhan yang lebih alami. Jika Anda ingin cahaya matahari tetap masuk melalui jendela tapi tetap menggunakan tanaman rambat atau merayap sebagai penyejuk ruangan.
7. Penggunaan Elemen Kolam
Pembuatan Kolam yang dilengkapi gemericik air akan menambah kesejukan dan kelembaban udara yang ada di sekitar hunian karena adanya elemen air akan menciptakan kelembaban udara dan mengurangi panas yang ada. Disamping itu suara yang diciptakan akan mampu mendapatkan suasana yang alami dan menenangkan.
Demikian hal yang dapat dilakukan untuk meredam dan menetralisir panas dan mengurangi penggunaan energi yang berlebihan. Semoga bermanfaat.

sumber: http://bangunrumah.blogspot.com/